Perbedaan RAM dan ROM – Istilah RAM dan ROM pastinya sudah akrab di telinga para pengguna perangkat HP maupun PC.
Tapi ternyata selama ini nggak sedikit lo yang belum memahami perbedaan RAM dan ROM, hingga terkadang nggak sesuai antara maksut dan penyebutannya.
Nah, apa kamu salah satu yang belum mengetahuinya juga guys?
Tenang aja, karena kali ini penulis akan menjelaskan beberapa perbedaan RAM dan ROM mulai dari pengertian, jenis, fungsi, cara kerja, hingga contohnya secara singkat, padat dan jelas guys.
Dengan begitu kamu nggak akan malu karena salah mengartikan RAM dan ROM. Selain itu, kamu juga bisa memilih perangkat HP atau laptop yang tepat saat membelinya, karena dapat menyesuaikan spesifikasinya dengan kebutuhan.
Daripada lama-lama, yuk simak ulasannya berikut ini!
Apa Itu RAM Perbedaan Ram dan Rom
Sebelum mengetahui perbedaan RAM dan ROM, sebaiknya kita memahami dulu sekilas tentang keduanya. Berikut ulasan mengenai pengertian, jenis, fungsi serta cara kerja RAM:
1. Pengertian RAM
Random Access Memory adalah kepanjangan dari RAM adalah suatu komponen hardware penyimpanan program dan data di CPU HP, PC maupun komputer.
RAM ini seperti sebuah ruang dalam komputer atau HP yang digunakan untuk menjalankan berbagai aktifitas saat perangkat dipakai seperti membuka aplikasi atau program.
Besar kecilnya kapasitas RAM sangat mempengaruhi performa perangkatmu. Itulah kenapa kalau kamu membuka atau menggunakan banyak aplikasi sekaligus, maka ruang RAM akan semakin kecil dan menyebabkan kinerja perangkat makin lemot.
Begitu juga bila semakin besar kapasitas RAM, maka proses loading membuka dan menjalankan program serta menyimpan data akan semakin cepat.
Bisa dibilang, RAM ini adalah penyimpanan data sementara, karena ia hanya membaca data saat perangkat dibuka dan digunakan.
Sedangkan saat perangkat mati, maka RAM akan kosong. Jadi, RAM bukanlah memori untuk menyimpan berbagai media seperti foto, video maupun file dokumen.
2. Jenis-Jenis RAM
Walaupun umumnya adalah D RAM dan S RAM, tapi sebenarnya ada berbagai jenis RAM lain yang perlu kamu ketahui guys, berikut diantaranya:
-
D RAM (Dynamic RAM) Perbedaan Ram dan Rom
D RAM adalah tipe RAM yang disegarkan (refresh) oleh CPU agar data-data di dalamnya tidak hilang. Dengan sepasang transistor dan kapasitor, RAM ini cuma bisa menyimpan sedikit data.
-
SD RAM (Sychronous Dynamic RAM)
Sebagai lanjutan dari D RAM, SD RAM sudah disinkronkan oleh clock sistem dan biasanya lebih cepat dari D RAM.
-
S RAM (Static RAM)
Beda dari sebelumnya, S RAM ini mampu menyimpan data tanpa harus di-refresh oleh CPU dan dapat bekerja lebih cepat dari D RAM maupun SD RAM.
-
DDR RAM (Double Rate RAM)
DDR RAM adalah jenis teknologi RAM yang lebih lanjut dari SD RAM dan terus memunculkan generasi baru seperti DDR2 dan DDR3.
-
RDR RAM (Rambus Dynamic Access Memory)
Tipe RAM yang digunakan pada perangkat dengan sistem Pentium 4 ini cenderung bekerja lebih cepat dari SD RAM. Jadi nggak heran RDR RAM ini juga lebih mahal.
-
EDO RAM (Extended Data Out RAM) Perbedaan Ram dan Rom
EDO RAM termasuk tipe RAM untuk perangkat bersistem OS Pentium. EDO RAM mampu menyimpan sekaligus mengambil data secara bersamaan.
Simak juga: √ 9 Cara Cek Ram Laptop dengan Mudah | Jenis, Kapasitas, dan Penggunaan!
3. Fungsi RAM
Untuk memperjelas fungsi RAM pada perangkat HP atau komputer, simak ulasannya berikut ini:
-
Membaca Data
Sebagaimana disebutkan sebelumnya, RAM berfungsi untuk membaca data yang tersimpan di Harddisk (HDD) saat di buka.
Kapasitas RAM yang besar akan membuat ruang semakin besar, sehingga data atau file dapat dibuka dengan cepat. Hal ini juga berlaku sebaliknya.
-
Penyimpanan Sementara Perbedaan Ram dan Rom
Selain membaca data, RAM juga berfungsi sebagai memori sementara untuk data-data dari program atau aplikasi yang sedang berjalan.
Contohnya, jika kamu sedang membuat CV, maka perangkat akan menyimpan data itu sementara selama kamu sedang mengerjakannya.
Supaya datamu nggak hilang atau rusak, simpanlah secara permanen di penyimpanan internal sebelum mematikan perangkat
Jadi, RAM bisa diibaratkan sebagai ruang untuk membuka dan membaca file, program maupun aplikasi, serta menyimpan datanya secara sementara selama perangkat masih menyala.
4. Cara Kerja RAM
Kalau sudah memahami pengertian dan fungsi RAM, tentu kamu tahu kalau RAM bekerja saat program atau aplikasi dalam perangkat dijalankan.
Untuk perangkat komputer, cara kerja RAM bisa kamu lihat di fitur ‘task manager’. Fitur ini akan menginformasikan program apa saja yang sedang berjalan dan memungkinkanmu untuk mengelolanya.
Apa Itu ROM
Setelah memahami seputar tentang RAM, sekarang saatnya penulis akan membahas apa itu ROM mulai dari pengertian, jenis, fungsi serta cara kerjanya. Simak baik-baik ya!
1. Pengertian ROM
ROM merupakan kepanjangan dari Read Only Memory adalah suatu komponen penyimpanan hardware berbentuk chip memori semi konduktor yang terletak di motherboard dalam perangkat.
Umumnya ROM menyimpan data atau program default bawaan pabrik secara permanen yang cuma bisa dibaca oleh perangkat.
Karena termasuk tipe memori non-volatil, ROM tetap bisa menyimpan data dan tidak mudah hilang walaupun perangkat tidak dalam keadaan menyala.
Pada perangkat komputer ROM lebih sering dimanfaatkan untuk menyimpan firmware (file program yang ditanam dalam sistem operasi).
Sedangkan untuk HP, ROM juga bisa digunakan untuk menyimpan berbagai file atau media seperti foto, video, musik dan file dokumen.
Kalau merasa kapasitas ROM belum mencukupi kebutuhanmu, kamu pun bisa menambahkan memori eksternal sebagai penyimpanan tambahan.
Rekomendasi Untukmu: 4 Cara Cek IP Komputer Paling Mudah dan Akurat 100% Works!
2. Jenis-Jenis ROM
Ada beberapa jenis ROM yang sering digunakan, berikut penjelasannya:
-
Stock ROM Perbedaan Ram dan Rom
Stock ROM adalah ROM yang ada dalam sistem operasi perangkat bawaan pabrik dan umumnya bersifat default, standar, serta belum dimodifikasi. Kamu bisa menemukan Stock ROM pada iPhone dan Palm’s WebOS.
-
Custom ROM Perbedaan Ram dan Romdi komputer
Sesuai namanya, jenis ROM yang dikembangkan langsung oleh Google ini dapat kamu custom atau modifikasi sendiri. Jadi cocok banget kalau kamu suka mengutak-atik komponen HP atau PC.
-
Manufacturer (Carrier Stock ROM)
Carrier Stock ROM juga termasuk ROM yang sudah dimodifikasi oleh pabrik dengan tujuan supaya bisa dikustomisasikan pada aplikasi. Karena itu, tipe ini biasanya digunakan di HP.
-
Mask ROM Perbedaan Ram dan Rom
ROM jenis ini biasanya datanya ditulis saat pembuatan chip memori.
-
PROM (Programmable Read Only Memory)
Berbeda dari Mask ROM, data PROM ditulis setelah chip memori selesai dibuat.
-
EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)
Sesuai namanya, data dalam ROM jenis ini bisa dihapus dengan sinar UV yang kuat.
-
EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory)
EEPROM juga termasuk ROM yang datanya bisa dihapus, yaitu dengan teknologi elektrik seperti emisi electron.
3. Fungsi ROM
Fungsi utama ROM adalah sebagai penyimpanan firmware yang berupa program software. Salah satu software yang ditanamkan dalam ROM adalah BIOS (Basic Input Output System).
BIOS inilah yang memberikan fungsi input dan output data pada ROM serta dapat aktif secara otomatis saat perangkat menyala. Kecepatan prosesnya pun nggak perlu diragukan lagi.
Selain itu, ROM juga memegang kendali atas perangkat lunak atau software yang ada dalam perangkat.
4. Cara Kerja ROM Perbedaan Ram dan Rom
Sebagaimana sudah dijelaskan di atas, ROM hanya dapat dibaca oleh pengguna. Karena yang memasukkan data-data software secara default adalah pemilik pabrik.
Jadi, saat menerima perangkat, kamu sudah mendapatkan data-data default yang bersifat permanen tersebut.
Perlu diingat, kamu tidak bisa mengutak-atik isi ROM seperti menghapus datanya, kecuali untuk jenis tertentu yang disebutkan di atas.
Baca juga: √ 11 Cara Mengatasi Laptop Lemot Biar Ngebut Kembali [Mudah]!
Kesimpulan Perbedaan RAM dan ROM
Berdasarkan pemaparan di atas dan dari sumber tirto.id, penulis akan memberikan kesimpulan perbedaan RAM dan ROM secara singkat, padat dan jelas:
| RAM | ROM |
| Penyimpanan sementara | Penyimpanan permanen |
| Volatile (mudah menguap) | Non-volatile (tidak mudah menguap) |
| Digunakan saat operasi normal | Digunakan saat startup komputer |
| Dapat menulis data lebih cepat | Menulis data lebih lambat |
| Membutuhkan daya listrik | Tidak membutuhkan daya listrik |
| Data mudah hilang/berubah | Data tidak mudah hilang |
di komputer lebih penting
